Bolehkah Makan Kepiting Saat Hamil? Cek di Sini

Mimi Rohmitriasih06 Feb 2023, 16:35 WIB

Fimela.com, Jakarta Momen kehamilan menjadi momen yang sangat mengesankan buat setiap perempuan. Selain itu, momen kehamilan menjadi momen di mana Mom harus lebih berhati-hati dalam menjaga kesehatan pribadi pun janin di kandungan. Mom juga harus lebih memperhatikan banyak hal. Terutama memperhatikan asupan nutrisi yang masuk ke dalam tubuh setiap harinya. 

Mengutip dari laman healthline.com, ibu hamil harus berhati-hati dalam memilih makanan sehari-hari. Ada beberapa makanan yang sebaiknya diperbanyak dikonsumsi selama hamil. Tapi, tidak sedikit makanan yang sebaiknya dihindari selama hamil. Lantas, bagaimana dengan makanan laut atau sea food termasuk kepiting? Bolehkah ibu hamil mengonsumsi kepiting?

2 dari 3 halaman

Ibu Hamil Makan Kepiting

ilustrasi/copyright shutterstock.com

Kepiting merupakan makanan yang sebenarnya memiliki banyak nutrisi di dalamnya. Kepiting mengandung aneka nutrisi yang dibutuhkan ibu hamil. Nutrisi yang terkandung dalam kepiting antaranya vitamin B12, protein, asam lemak omega 3, dan selenium. Nutrisi ini baik untuk memenuhi kebutuhan nutrisi Mom maupun janin di kandungan. 

Para ahli percaya jika nutrisi dalam kepiting bisa meningkatkan stamina serta sistem kekebalan tubuh ibu. Selain itu, nutrisi tersebut baik untuk perkembangan otak dan mental janin. Meski kepiting memiliki nutrisi yang baik untuk ibu hamil, para ahli merekomendasikan agar ibu hamil tak berlebihan dalam konsumsi kepiting. Kepiting yang dikonsumsi pun harus diolah secara benar dan dimasak hingga benar-benar matang.

3 dari 3 halaman

Efek Samping Konsumsi Kepiting Berlebihan

ilustrasi kepiting/sri widyowati/shutterstock

Menurut Food and Drug Administration (FDA) Amerika Serikat, kepiting memiliki kandungan merkuri lebih tinggi dibandingkan ikan maupun kerang. Kepiting juga mengandung beberapa zat yang bisa meningkatkan risiko alergi baik bagi Mom pun janin di dalam kandungan. 

Jika kepiting dikonsumsi secara berlebihan, ini bisa meningkatkan risiko alergi. Ini bisa memicu risiko diare, gatal-gatal bahkan gagal organ bagi ibu hamil. Tak hanya dikonsumsi secara berlebihan yang meningkatkan berbagai risiko atau efek samping berbahaya. Kepiting yang dikonsumsi dalam keadaan mentah, tidak diolah secara baik dan benar, tidak dibersihkan secara maksimal, juga memicu peningkatkan risiko yang ada. 

Itulah sedikit penjelasan mengenai konsumsi kepiting selama kehamilan. Pada dasarnya ibu hamil tetap boleh konsumsi kepiting. Hanya saja, konsumsi tersebut harus ada batasannya dan kepiting sebelumnya diolah secara baik dan benar. Semoga informasi ini bermanfaat.